prediksieuro2024 – Pertandingan antara Arsenal dan Liverpool di Emirates Stadium berakhir dengan hasil imbang 2-2 yang penuh drama. Duel sengit ini menampilkan aksi-aksi menarik dari kedua tim, dengan masing-masing tim sempat memimpin, sebelum akhirnya harus puas berbagi satu poin. Laga ini menyuguhkan permainan penuh intensitas dari menit awal hingga akhir, memperlihatkan kekuatan lini tengah Arsenal dan kegigihan lini depan Liverpool. Di balik hasil ini, ada beberapa pemain yang tampil menonjol, seperti Declan Rice yang dianggap sebagai pemain terbaik Arsenal, dan Mohamed Salah yang menjadi penyelamat Liverpool.
Berikut adalah rapor pemain dari kedua tim berdasarkan performa mereka dalam laga ini:
Rapor Pemain Arsenal
-
Aaron Ramsdale – 6/10
Ramsdale melakukan beberapa penyelamatan penting, tetapi tidak sepenuhnya bisa diandalkan. Ia kebobolan dua gol, yang keduanya bisa saja diantisipasi lebih baik. Di sisi lain, kiper Inggris ini juga melakukan distribusi bola yang cukup baik untuk memulai serangan balik cepat.
-
Ben White – 6.5/10
Ben White tampil cukup solid di sisi kanan pertahanan Arsenal. Ia berhasil menahan beberapa upaya serangan dari Diogo Jota dan Andrew Robertson. Namun, ia sedikit kesulitan menghadapi pergerakan cepat Darwin Nunez di babak kedua.
-
William Saliba – 7/10
Saliba tampil tenang di lini belakang dan beberapa kali memotong serangan berbahaya Liverpool. Kecepatan dan posisinya membantu mengamankan lini pertahanan Arsenal, meskipun ia sempat kesulitan mengatasi permainan fisik Nunez.
-
Gabriel Magalhaes – 6.5/10
Gabriel menunjukkan ketangguhan di lini belakang, tetapi beberapa kali terlihat ceroboh saat menghadapi bola udara. Meski begitu, ia tetap tampil dengan intensitas tinggi dan berusaha menjaga pertahanan tetap solid.
-
Oleksandr Zinchenko – 6/10
Zinchenko lebih banyak berkontribusi dalam serangan Arsenal. Namun, saat bertahan, ia beberapa kali kalah duel dengan Mohamed Salah, terutama ketika Salah mulai lebih agresif di babak kedua.
-
Declan Rice – 8/10 (Pemain Terbaik Arsenal)
Declan Rice menjadi motor lini tengah Arsenal. Ia tampil dominan, baik dalam duel-duel fisik maupun distribusi bola. Rice mencetak gol pertama Arsenal dengan tendangan jarak jauh yang memukau, memanfaatkan bola liar dari luar kotak penalti. Selain itu, Rice juga tampil disiplin dalam memutus serangan balik Liverpool, membuatnya layak disebut sebagai pemain terbaik Arsenal dalam laga ini.
-
Martin Ødegaard – 7/10
Ødegaard bermain cemerlang sebagai playmaker Arsenal, menciptakan peluang-peluang berbahaya melalui umpan-umpan terobosan akurat. Kapten Arsenal ini juga berkontribusi dalam penguasaan bola di lini tengah, meskipun ia tidak banyak terlibat dalam momen-momen krusial pertandingan.
-
Kai Havertz – 5.5/10
Havertz tidak terlalu menonjol dalam laga ini. Meski beberapa kali terlibat dalam kombinasi serangan, kontribusinya kurang maksimal. Pemain Jerman ini terlihat sulit menghadapi pressing ketat dari lini tengah Liverpool dan sering kehilangan bola.
-
Bukayo Saka – 7/10
Saka menjadi ancaman serius bagi pertahanan Liverpool di sisi kanan. Ia berperan dalam menciptakan gol kedua Arsenal dengan umpan silang yang tepat menuju kotak penalti. Namun, ia terkadang kesulitan menghadapi kedisiplinan pertahanan Liverpool, khususnya oleh Joe Gomez.
-
Gabriel Martinelli – 6.5/10
Martinelli memberikan kecepatan dan agresi di sisi kiri serangan Arsenal. Ia sempat menciptakan beberapa peluang berbahaya di babak pertama, tetapi kurang efisien dalam penyelesaian akhir.
-
Eddie Nketiah – 5/10
Nketiah tidak banyak terlibat dalam serangan Arsenal dan tampak kesulitan melawan bek-bek Liverpool. Meski menunjukkan kerja keras, ia tidak bisa memaksimalkan peluang yang ada.
Baca Juga :
Rapor Pemain Liverpool
-
Alisson Becker – 7/10
Alisson kembali menunjukkan kualitasnya dengan beberapa penyelamatan penting, terutama ketika ia menahan tendangan Bukayo Saka di babak kedua. Namun, Alisson tak bisa berbuat banyak ketika menghadapi gol Declan Rice dan gol kedua Arsenal.
-
Joe Gomez – 7/10
Gomez tampil disiplin di sisi kanan pertahanan Liverpool, berhasil membatasi pergerakan Saka. Meski sempat kalah dalam beberapa duel, secara keseluruhan ia menunjukkan performa bertahan yang solid.
-
Ibrahima Konate – 6.5/10
Konate kuat dalam duel fisik, tetapi beberapa kali kalah cepat dari Martinelli. Meski begitu, ia berhasil melakukan beberapa blok penting yang mencegah Arsenal mencetak gol lebih banyak.
-
Virgil van Dijk – 7/10
Van Dijk tetap menjadi benteng kokoh di lini belakang Liverpool. Meski beberapa kali kerepotan menghadapi serangan balik Arsenal, ia berhasil menjaga stabilitas pertahanan dengan pengalamannya.
-
Andrew Robertson – 6.5/10
Robertson memberikan kontribusi signifikan dalam serangan, terutama melalui overlap dan crossing-nya. Namun, ia juga sedikit kesulitan ketika harus berhadapan satu lawan satu dengan Saka.
-
Alexis Mac Allister – 6/10
Mac Allister berjuang keras di lini tengah, tetapi ia kesulitan menghadapi dominasi Declan Rice. Meskipun begitu, ia beberapa kali berhasil memberikan umpan panjang yang akurat ke lini depan.
-
Dominik Szoboszlai – 6.5/10
Szoboszlai menunjukkan visi dan kreativitas dalam permainan Liverpool. Ia menjadi pusat dari sebagian besar serangan Liverpool dan mencatatkan assist untuk gol penyama kedudukan.
-
Harvey Elliott – 6/10
Elliott tampil dinamis di lini tengah, tetapi kontribusinya tidak terlalu signifikan dalam hal menciptakan peluang. Ia terlihat lebih sebagai penghubung antarlini, tanpa banyak melakukan aksi individu.
-
Mohamed Salah – 8/10 (Penyelamat Liverpool)
Salah sekali lagi menunjukkan kualitasnya sebagai bintang Liverpool. Ia mencetak gol penyama kedudukan melalui aksi individu yang luar biasa, mengecoh dua pemain Arsenal sebelum melepaskan tembakan keras ke gawang Ramsdale. Selain golnya, Salah terus menjadi ancaman konstan di sisi kanan serangan Liverpool, membuat pertahanan Arsenal selalu waspada.
-
Darwin Nunez – 7/10
Nunez menampilkan permainan yang agresif dan penuh determinasi. Ia mencetak gol pertama Liverpool melalui sundulan tajam dari umpan crossing Robertson. Meskipun beberapa kali terjebak offside, Nunez tetap memberikan ancaman besar bagi pertahanan Arsenal.